Implementasi Private Pre-Shared Key Pada Jaringan Wireless Mikrotik

Implementasi Private Pre-Shared Key Pada Jaringan Wireless Mikrotik - Jaringan wireless (wifi) yang biasa kita jumpai umumnya memakai metode autentikasi password yaitu WPA/WP2 Pre-Shared Key yang sanggup dikonfigurasi pada sajian Wireless > Security Profiles, dengan autentikasi ini maka semua user yang ingin terkoneksi harus memasukkan password yang sama, sehingga apabila isu password tersebut sudah tersebar maka konsekuensi nya akan banyak user yg bekerjsama tidak kita ijinkan namun tetap sanggup terkoneksi ke jaringan wireless yang kita kelola.

Dengan begitu, maka performa jaringan wireless kita akan mengalami penurunan sehingga koneksi akan terasa lambat dan kurang stabil, ini sanggup terjadi apabila isu password untuk konek ke jaringan wifi kita bocor sehingga banyak orang lain yang mengetahui password tersebut, jikalau sudah begitu meskipun password yang kita buat mempunyai kombinasi yang rumit sekalipun akan sia-sia dan percuma alasannya ialah semua orang yang mengetahui password nya akan dengan gampang terkoneksi ke jaringan wifi.

Solusi yang sanggup dicoba yaitu dengan cara menciptakan voucher hotspot dimana setiap user akan diberikan username dan password untuk login melalui login page pada web browser, dan username serta password tersebut hanya sanggup dipakai oleh satu user sehingga setiap user yang ingin terkoneksi harus menginput username dan password yang berbeda, dengan begitu jaringan wifi akan menjadi lebih kondusif tentunya.

Namun untuk mengkonfigurasi hotspot pada mikrotik sanggup dibilang cukup rumit. Selain itu, setiap user yang ingin terkoneksi ke jaringan wifi juga harus melaksanakan autentikasi terlebih dahulu dengan cara menginput username & password melalui login page pada web browser, terlebih popup login page tidak sanggup muncul secara otomatis pada device yang dipakai oleh user sehingga user harus membuka web browser dan mengetikkan alamat situs tertentu di URL kafe biar muncul login page nya, dengan kondisi menyerupai itu tentu saja kurang praktis, bukan ?

Lalu bagaimana caranya biar setiap user harus menginput password yang berbeda biar sanggup terkoneksi ke SSID yang sama tanpa men-setup hotspot ? 

Kita sanggup memanfaatkan fitur Private Pre-Shared Key untuk keperluan tersebut, dengan Private Pre-Shared Key memungkinkan kita untuk menciptakan password yang berbeda untuk tiap user yang ingin terhubung ke jaringan wifi dengan SSID yang sama tanpa harus men-setup hotspot. 

Private Pre-Shared Key ini sanggup diterapkan pada Access Point ataupun router mikrotik yang mempunyai interface wlan, caranya pun cukup mudah, kita hanya perlu mengetahui MAC Address dari device yang dipakai oleh user, kemudian login via winbox, klik sajian Wireless > Access List kemudian klik tanda (+) untuk menambahkan rule baru.

MAC Address : isi dengan MAC Address device user

Interface : wlan1 (interface wifi yang digunakan)

Forwarding : Apabila tidak dicentang, maka tidak akan sanggup saling interkoneksi sesama client

Private Pre Shared Key : isi dengan password yang diberikan ke user / client

Klik tombol Apply dan OK apabila sudah selesai, untuk lebih jelasnya silahkan lihat gambar dibawah.

Dengan begitu, maka password yang kita input pada kolom Private Pre Shared Key hanya sanggup dipakai oleh device yang memilik MAC Address tersebut dan user dengan device berbeda tidak akan sanggup memakai password yang sama.

Namun mesikpun kita sudah men-setup Private Pre Shared Key, tetap saja kita harus mengaktifkan Security Profile biar Private Pre Shared Key ini sanggup berfungsi dengan baik, alasannya ialah jikalau kita tidak mengaktifkan Security Profile nya, maka semua user sanggup konek ke SSID tersebut tanpa harus menginput password.

Untuk mengaktifkan Security Profile, caranya klik sajian Wireless > Security Profiles kemudian tentukan password yang diinginkan menyerupai gambar dibawah, tentunya password yang ditentukan pada Security Profile ini harus berbeda dengan password yang kita buat pada Private Pre Shared Key.

Kesimpulan dari konfigurasi diatas adalah, setiap user yang MAC Address nya terdaftar pada Access List maka user tersebut hanya akan sanggup terkoneksi ke wifi apabila memasukkan password yang ditentukan pada Private Pre-Shared Key.

Sedangkan user yang MAC Address nya tidak terdaftar sanggup konek ke jaringan wifi dengan memasukkan password yang dibentuk pada Security Profiles, untuk alasan keamanan sebaiknya sahabat jangan memperlihatkan isu password yang dibentuk pada Security Profiles, jadi apabila ada user yang ingin konek ke jaringan wifi lebih baik sahabat daftarkan MAC Address device nya di Access List sehingga user tersebut hanya akan sanggup terkoneksi memakai password nya sendiri.

Semoga bermanfaat.

Share this post