Cara Setting Wifi Access Point Di Mikrotik
Sebelumnya aku sudah memposting beberapa artikel yang berafiliasi dengan cara konfigurasi access point pada wireless router baik itu brand EnGenius maupun Cisco Linksys, maka tak lengkap rasanya jika aku tidak membahas cara konfigurasi access point pada mikrotik, nah di kesempatan ini aku akan posting tutorial cara konfigurasi access point pada routerboard mikrotik yang sudah built-in wifi. Routerboard yang aku pakai ialah RB951Ui-2HnD dengan RouterOS versi 6.30.4 dan tentunya memakai software utility winbox untuk mengkonfigurasi nya.
: Cara install winbox di GNU/Linux tanpa wine
Cara setting wifi access point di router mikrotik bahwasanya cukup gampang tapi bagi teman yang gres berguru mikrotik mungkin cukup dibentuk pusing dengan banyaknya sajian konfigurasi yang ada didalam nya, apa teman merasa terintimidasi ?
Kalau iya, teman tidak sendirian aku juga dulu dikala gres berguru mikrotik merasa begitu. Back to topic, yuk kita lanjut lagi berguru nya, aku asumsikan teman sudah mengerti konfigurasi dasar router mikrotik dari awal hingga terhubung ke internet, jika belum silahkan baca postingan aku sebelumnya wacana cara konfigurasi dasar router mikrotik.
Mode : ap bridge (point to multi point) pilih ap bridge semoga dapat lebih dari satu client yg konek ke SSID wifi nya
Band : 2GHz-B/G, grup band ini yg lebih stabil dan kompatibel dengan semua device, silahkan teman sesuaikan
Channel Width : 20MHz, optional
Frequency : 2417, sesuaikan semoga tidak bentrok dengan frequency yang dipakai oleh access point lain
SSID : Dodiventuraz's Wifi, nama ini yang akan muncul dikala di scan di handphone atau laptop
Security Profile : password, teman harus menyeting nya terlebih dulu di bab security profile
: Cara install winbox di GNU/Linux tanpa wine
Cara setting wifi access point di router mikrotik bahwasanya cukup gampang tapi bagi teman yang gres berguru mikrotik mungkin cukup dibentuk pusing dengan banyaknya sajian konfigurasi yang ada didalam nya, apa teman merasa terintimidasi ?
Kalau iya, teman tidak sendirian aku juga dulu dikala gres berguru mikrotik merasa begitu. Back to topic, yuk kita lanjut lagi berguru nya, aku asumsikan teman sudah mengerti konfigurasi dasar router mikrotik dari awal hingga terhubung ke internet, jika belum silahkan baca postingan aku sebelumnya wacana cara konfigurasi dasar router mikrotik.
Cara setting wifi di router mikrotik
Login ke router mikrotik teman via winbox lalu klik sajian Wireless di sebelah kiri, secara default interface wifi dalam posisi disable silahkan enable dulu dengan mengklik tanda “√” sehabis itu doule klik interface wifi nya, pada sajian wireless silahkan ubah parameter berikut :Mode : ap bridge (point to multi point) pilih ap bridge semoga dapat lebih dari satu client yg konek ke SSID wifi nya
Band : 2GHz-B/G, grup band ini yg lebih stabil dan kompatibel dengan semua device, silahkan teman sesuaikan
Channel Width : 20MHz, optional
Frequency : 2417, sesuaikan semoga tidak bentrok dengan frequency yang dipakai oleh access point lain
SSID : Dodiventuraz's Wifi, nama ini yang akan muncul dikala di scan di handphone atau laptop
Security Profile : password, teman harus menyeting nya terlebih dulu di bab security profile
Kalau sudah final klik Apply dan OK untuk menyimpan perubahan konfigurasi
Agar jaringan wifi lebih kondusif maka harus di perlindungan dengan password, teman dapat menambahkan password untuk wifi teman di tab sajian Security Profile, isi kolom Name dengan nama yang di inginkan,untuk Mode nya teman pilih saja dynamic keys, lalu centang WPA PSK & WPA2 PSK di bab Authentication Types selanjutnya teman dapat mengisi password sesuka hati di kolom WPA Pre-Shared Key & WPA2 Pre-Shared Key klik Apply dan OK jika sudah selesai.
Menambahkan IP Address di interface wifi mikrotik
Apa sudah final ? Uppss belum sob, jika wifi sudah final di konfigurasi tahap berikut nya teman harus menambahkan IP address pada interface wlan1 ialah interface wifi yang sudah di konfigurasi, klik sajian IP > Address List > klik tanda plus (+) untuk menambahkan, lalu isi IP address dan network address dan diarahkan ke interface wlan1 ibarat teladan gambar dibawah.
Agar client yang konek ke wifi dapat mendapat IP secara otomatis atau DHCP, teman juga harus setting DCHP Server di interface wlan1, klik sajian IP > DHCP Server pada tab DHCP klik DHCP Setup, pada parameter DHCP Server Interface sobat pilih interface wlan1 lalu silahkan klik Next-next saja hingga selesai.
Kalau konfigurasi nya sudah final maka akan muncul SSID (nama wifi) yang sudah di setup ibarat gambar dibawah, dan client akan secara otomatis mendapat IP address begitu terkoneksi ke wifi.
Untuk melihat client yang sedang terkoneksi ke wifi, teman dapat melihat nya di sajian Wireless > tab Registration, di sajian registration akan ditampilkan jumlah client yang terkoneksi, MAC address, interface wifi, uptime dan signal strength.
Apa sudah final ? ya, hingga tahap ini sudah final sob tutorial cara setting wifi access point di mikrotik nya, dengan konfigurasi standar ibarat ini teman sudah berhasil membangun jaringan wifi dengan router board mikrotik.
Access point mikrotik dapat dibilang cukup powerfull, stabil, handal dan tentunya gampang di konfigurasi. Kalau ada pertanyaan yang berkaitan dengan artikel diatas jangan sungkan dan silahkan teman sampaikan di kolom komentar dibawah.
artikel menarik lainnya :
0 Response to "Cara Setting Wifi Access Point Di Mikrotik"
Posting Komentar