Cara Setting Static Lease Dhcp Di Router Mikrotik

Cara Setting Static Lease DHCP di Router Mikrotik - Artikel ini merupakan lanjutan dari artikel sebelumnya yaitu yang berjudul Cara setting router mikrotik sebagai DHCP server yang sudah saya publish beberapa waktu kemudian di blog kesayangan teman ini.


Dalam implementasi DHCP Server pada sebuah jaringan yang memakai router mikrotik, umumnya setiap user yang konek ke jaringan baik via kabel maupun wifi akan mendapat IP address yang berbeda setiap request peminjaman IP ke router mikrotik yang bertugas sebagai DHCP server.

Cara Setting Static Lease DHCP di Router Mikrotik Cara Setting Static Lease DHCP di Router Mikrotik

Secara default, saat ada user yang me-request peminjaman IP address, maka IP address yang diberikan kepada user tersebut akan diurutkan dari belakang. Namun, teman juga sanggup memilih semoga user tertentu saat konek hanya akan mendapat IP address tertentu saja. Sebagai contoh, saat user A dengan MAC address AC:C1:EE:53:19:4B melakukan request IP DHCP ke router maka oleh si router akan diberikan IP address 192.168.1.10, nah inilah yang saya namakan dengan teknik Static Lease pada DHCP server.

Manfaat Static Lease Pada Router Mikrotik

Dengan memanfaatkan static lease pada DHCP server router mikrotik, tentu saja kita akan terbantu apabila kita melaksanakan pembatasan saluran internet maupun management bandwidth. 

Misalnya saja teman menginginkan semoga setiap user selalu mendapat IP address tertentu (tidak berubah-ubah) setiap kali terkoneksi ke jaringan semoga teman sanggup me-limit bandwidth untuk user tersebut tapi teman tidak mau repot-repot setting IP statik di masing masing device user, maka dengan static lease sanggup menjawab permasalahan teman tersebut.

Cara Setting Static Lease DHCP di Router Mikrotik

Setelah mengetahui manfaat penggunaan static lease ini kini kita lanjut ketahap berikutnya, yaitu cara setting static lease DHCP di router mikrotik. Cara setting static lease ini ada 2 (dua) cara yaitu :

Pertama yaitu kita melihat user yang sudah terdaftar pada sajian IP > DHCP Server > Leases, akan tetapi dengan cara ini user yang akan kita jadikan static lease syaratnya harus sudah konek terlebih dulu semoga sanggup kita jadikan static.

Untuk caranya pada winbox klik menu IP > DHCP Server > Leases kemudian tentukan user yang akan di static dengan cara double klik kemudian klik Make Static, untuk lebih jelasnya silahkan lihat pada gambar dibawah ini.

Cara Setting Static Lease DHCP di Router Mikrotik Cara Setting Static Lease DHCP di Router Mikrotik

Kalau sudah di Make Static maka flag D (Dynamic) akan hilang alasannya yaitu sudah berkembang menjadi static.

Sedangkan untuk cara yang kedua yaitu dengan menambahkan IP address (yang akan ditentukan untuk user) dan MAC address user secara manual, masih di menu IP > DHCP Server > Leases kemudian klik tanda plus (+) untuk menambahkan kemudian isi atau tentukan ibarat pola pada gambar dibawah. Kalau sudah klik tombol Apply dan OK.

Cara Setting Static Lease DHCP di Router Mikrotik Cara Setting Static Lease DHCP di Router Mikrotik

Penjelasan gambar diatas :

  • Address, yaitu IP address yang sanggup teman tentukan untuk user tertentu
  • MAC Address, harus di isi dengan MAC address dari user yang akan teman buat static
  • Server, apabila pada router terdapat beberapa konfigurasi DHCP server maka pada opsi ini silahkan arahkan ke DHCP server yang sesuai
  • Lease Time, kita sanggup memilih lease time atau waktu sewa IP yang dipinjam oleh user 
  • Rate Limit, kita sanggup memilih limitasi bandwidth untuk user pada opsi ini
  • Insert Queue Before, pada opsi ini kita sanggup memilih user tersebut terlimit di bawah parent yang mana saja.

Selain itu, kita juga sanggup memblok saluran user dengan MAC address tertentu semoga tidak sanggup terkoneksi ke jaringan dengan mencentang opsi Block Access.

Apabila teman memilih Rate Limit ibarat gambar diatas untuk setiap user maka saat user tersebut konek secara otomatis IP nya akan terlimit di sajian Simple Queues, untuk lebih jelasnya silahkan lihat gambar dibawah.

Cara Setting Static Lease DHCP di Router Mikrotik Cara Setting Static Lease DHCP di Router Mikrotik

Kesimpulan

Sampai tahap ini teman sudah berhasil setting static lease pada router mikrotik, teknik ini yaitu solusi untuk setting IP static pada jaringan yang memakai service DHCP (IP otomatis), alasannya yaitu dengan teknik ini teman tidak perlu susah payah setting IP address static di masing-masing komputer atau device user. Semoga bermanfaat !

artikel menarik lainnya :

0 Response to "Cara Setting Static Lease Dhcp Di Router Mikrotik"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel